Minggu, 07 November 2010

Gampang gampang susah


 
Seorang hamba Tuhan dalam satu khotbah dengan nada setengah bercanda bercerita tentang sebuah ilustrasi : “Saudara–saudara ada  seorang pemuda memasuki pintu surga dengan mantap karena  percaya semua orang yang beriman kepada Yesus pasti masuk Surga, tiba –tiba Malaikat penjaga pintu Surga berkata Stop ! “Anda tahu passwordnya untuk masuk surga ? “  “Tidak tahu” jawab pemuda itu.
“Passwordnya adalah APAKAH KAMU SUDAH SELESAI BACA ALKITAB ?  “Belum” jawab pemuda itu.   “Sorry anda tidak boleh masuk “ kata Malaikat.
Pendeta itu balik bertanya kepada jemaat “Bagaimana saudara, apakah anda sudah selesai baca Alkitab ?   Semua terdiam dan menunduk malu-malu. The Priest repeat again “Adakah disini yang sudah baca Alkitab  sampai selesai ?  Still silent. “Saya harap password Surga tidak begitu friends” kata pendeta itu. Kalau seperti ini maka kemungkinan besar Surga kosong hehehehe”
 
Friends, Tuhan tidak menyuruh kita menyelesaikan membaca Alkitab. Namun harus diingat bahwa  Tuhan ingin kita diselamatkan, bukan sekedar untuk hidup biasa-biasa saja seperti pada waktu kita belum sungguh-sungguh di dalam Dia, tetapi Tuhan sangat rindu  untuk anda mengenal Dia secara pribadi. Dan salah satu hubungan intim denganNya dimulai ketika anda mulai membaca Firman Tuhan. Kehidupan iman anda bertumbuh bukan dalam pelayanan, bukan dalam ibadah, bukan juga dalam pujian dan penyembahan tetapi Alkitab berkata “Iman timbul dari pendengaran, dan pendengaran  akan  Firman Kristus.  ( Roma 10 : 17 )
 
Kalau mau jujur nih, sebagian besar dari kita sangat jarang sekali membuka dan membaca Alkitab. Betul  tidak ?  Kebanyakan kita membuka surat cinta Tuhan ini hanya pada hari Minggu pada saat ibadah atau jumat pada saat PD kantor. Jujur kita hanya membuka pada saat perintah dari hamba Tuhan “Saudara-saudara terkasih mari buka Alkitab saudara dari kitab” . . . . barulah terdengar suara  kresek –kresek yaitu bunyi kertas –kertas yang dibuka. Setelah itu selama dirumah dari Senin sampai Sabtu tidak ada lagi suara kresek-kresek itu . Suara kresek-kresek itu baru terdengar kala Minggu pagi atau Jumat siang ( kalau anda sering ke PD tentunya ). When the priest start to say like that barulah anda membuka lagi. Ini membuktikan anda hampir tak pernah membuka Alkitab, kecuali diperintah hamba Tuhan pada saat kebaktian. Sayang sekali jika kita hanya membaca Alkitab karena disuruh pendeta. Jika anda seperti ini maafkan saya jika mengatakan anda tidak akan bisa bertumbuh. Dalam surat Petrus pasal 2 dikatakan 
Jadilah seperti bayi yang baru lahir,yang selalu ingin akan air susu yang murni dan yang rohani supaya olehnya kamu bertumbuh dan beroleh keselamatan.
Jelas bagi kita, jika mau bertumbuh kita harus  TEKUN membaca Firman Tuhan.
Rasul Paulus juga menasihati Timotius jika mau bertumbuh harus bertekun membaca kitab suci ( I Timotius 4 : 13 ).
 
Perkara membaca Firman Tuhan adalah perkara  gampang-gampang susah.
Sebenarnya membaca lebih mudah daripada melaksanakannya. Tidak dibutuhkan energi yang besar untuk membaca, tidak juga membutuhkan waktu karena memang membaca Alkitab bukan suatu tuntutan date line seperti pekerjaan kita sehari-hari yang masing-masing ada goal setting, target,  work plan, SLA, dan lain sebagainya.
 
Namun menjadi masalah sulit adalah diri kita sendiri, yang ternyata tak bisa serius membaca dan tak bisa membuat Alkitab menjadi sebuah bacaan kegemaran. Kita tak bisa memberi waktu sedikitpun untuk bisa menekuni kitab suci ini.  Sebenarnya gampang, kita hanya tinggal baca friends,  namun kita membuat susah seolah-olah kita tak memiliki waktu untuk baca Firman.
Friends, siapa bilang kita tak punya waktu untuk buka surat cinta Tuhan ini. Waktu kita ada, bahkan sangat banyak namun kita membuat sulit sendiri dengan hal-hal lain dan kesibukan kita.  Kita membentur diri kita dengan kesibukan dan irama kehidupan yang lain sehingga susah masuk dalam ritme ilahi yang rindu kita tenggelam dalam hadirat Tuhan. Jadi sebenarnya kita yang membuat jadi susah padahal sebenarnya gampang. Jadi bisa jadi susah-susah gampang atau gampang-gampang susah podo wae sami mawon
 
Baca Alkitab  bukan syarat masuk surga friends, karena hanya oleh anugrah dan kemurahan Allah kita bisa diselamatkan dan masuk Surga. Namun Allah juga mengharapkan kita yang sudah dibenarkan dan selamat ini hidup untuk Allah. Jika kita hidup untuk Allah kita akan mengikuti perintah Allah. Salah satunya adalah tinggal dalam Firman.
 
Bagaimana agar kita menjadi gemar membaca  dan bisa menyelesaikan membaca Alkitab ? 
 
Pertama-tama anda harus memiliki kerinduan dan kehausan akan Allah.
Akan sangat sulit anda menyelesaikan pembacaan surat cinta Tuhan ini jika anda tidak memiliki kehausan akan Allah. Seseorang yang jatuh cinta pasti akan senang sekali menerima surat cinta dari kekasihnya, ia akan menghabiskan waktu untuk membaca dan merenungkan semua kata dan huruf yang ditulis dari sang kekasih. Jam-jam dihabiskan untuk duduk membaca kalimat demi kalimat isi surat kekasihnya. Seseorang yang mengasihi Allah akan bergairah untuk mengenal Dia dan mencari Dia selalu. Karena itu seseorang yang mengatakan dirinya mengasihi Allah pasti akan senang dengan surat cinta Allah. Friends, milikilah gairah untuk Allah dan menggemari surat cintaNya..
 
Apabila aku bertemu dengan perkataan-perkataanMu maka aku menikmatinya.
FirmanMu menjadi kegirangan bagiku dan menjadi kesukaan hatiku, sebab namaMu telah diserukan atasku ya Tuhan Allah semesta Alam ( Yeremia 15 : 16 )
 
Hal kedua ialah, kita membaca Alkitab ini dengan semangat dan keyakinan bahwa dalam buku ini banyak hal dan petunjuk dari Tuhan  yang bisa membentuk karakter kita  dan juga  membantu kita menyelesaikan masalah-masalah dalam kehidupan ini.
Kita sudah menjadi milik Tuhan, dan hidup kita 100 % ada dalam tanganNya, Tuhan akan memberi petunjuk dan pengarahan agar hidup kita sesuai dengan rencanaNya.. Dalam setiap masalah dan kesulitan serta penderitaan kita bisa saja bingung,  mencari jalan keluar atau keputusan. Satu hal ingat bahwa Tuhan sudah memberi jawaban dalam bukuNya, tugas kita hanya tinggal di dalamnya.
 
Firmanmu pelita bagi kakiku dan terang pada jalanku ( Mazmur 119 : 105 )
 
Segala tulisan yang  diilhamkan oleh Roh Allah memang bermanfaat untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan, dan untuk mendidik orang dalam kebenaran. ( II TImotius 3 : 16 )

Jikalau kamu tinggal didalam Aku dan Firman ku tinggal didalam kamu ,mintalah apa saja yang kamu kehendaki dan kamu akan menerimanya ( Yohanes 15 : 7
 
Sebenarnya Alkitab bisa kita selesai baca dalam waktu tidak terlalu lama asalkan kita memiliki kerinduan dan menjadikan surat cinta dari Bapa Surgawi ini sebagai bacaan kegemaran dan menjadi  irama tetap dalam hari-hari kita selama hidup di planit ini.
 
Beberapa pendapat mengatakan :  Orang dapat membaca seluruh Alkitab dalam 70  - 80 Jam  dengan kecepatan baca normal.
 
Ada 1189 pasal dalam Alkitab. Dengan membaca 3 pasal sehari dan 5 pasal pada hari minggu anda dapat selesai membaca Alkitab dalam satu tahun
Dengan membaca sekitar 14 perikop sehari anda akan selesai membaca Alkitab dalam 3 bulan
 
Campbel Morgan, suatu ketika menyatakan “Alkitab dapat dibaca dari Kejadian 1 sampai dengan Wahyu 22 dalam 78 jam dengan kecepatan membaca normal. ”  Seorang pengacara menantang statementnya itu.Morgan memintanya untuk mencoba terlebih dulu sebelum menantangnya. Pengacara itu pulang dan membaca seluruh Alkitab dalam waktu kurang dari 80 jam
 
Lihat Attachment ini dan anda akan terperangah melihat rekor-rekor itu.
 
Jadi sebenarnya tidak susah untuk kita menyelesaikan membaca Alkitab, bahkan sebenarnya sangat mudah untuk membaca sampai tamat.
Buku-buku silat karangan kho ping hoo juga tebal dan berjilid-jilid namun kita sangat antusias untuk membaca dan selesai juga. Mengapa kita jadi  gampang- gampang susah  dalam menyelesaikan buku terbesar di alam semesta ini ? Bukankah merupakan suatu prestasi besar jika anda pribadi sudah menyelesaikan pembacaan buku terbesar sepanjang zaman ini ? renungkanlah.!  Bapa Surgawi dan malaikat-malaikat di Surga tersenyum ketika anda selesai membaca ayat 21 dari Wahyu pasal 22.. Mereka berkata di Surga “ Ada satu lagi penduduk dunia yang menyelesaikan surat Bapa.”
 
Come on friends ! Masa sih  anda kalah sama orang buta yang membaca alkitab dengan lidahnya ?  
 
Maafkan saya  friends, dengan beberapa pertanyaan jenaka dibawah inii ?
 
Jujur kepada diri sendiri,  kapan terakhir anda baca Alkitab tanpa diperintah pendeta ?
 
Apakah anda belum pernah buka alkitab  untuk membaca sendiri (sekali lagi bukan karena suatu ibadah, PA, KTB, PD, Retreat dll )
 
Kalau anda pernah membaca Alkitab sendiri (tanpa disuruh) sudah berapa kitab atau pasal  yang anda baca ? 
 
Apakah anda sudah menyelesaikan kitab Kejadian ?
Apakah anda sudah menyelesaikan kitab Matius ?
 
Satu lagi pertanyaan dahsyat tapi jangan tersinggung
Seandainya nih Bapa Surgawi bikin PR dan PR itu adalah membaca kitab suci ini., kira –kira anda (hitung sendiri )dapat nilai berapa ?
 
Jika anda selama ini sudah berusaha dan gagal menyelesaikan pembacaan Alkitab, tak ada salah untuk mencoba lagi.
Jadikanlah tantangan pendeta dan PR di atas sebagai stimulasi untuk bisa menyelesaikan tugas yang  gampang-gampang susah ini.
Yah siapa tahu pendeta itu betul ?
 
Tuhan tidak memerintah kita untuk menyelesaikan membaca Alkitab tetapi alangkah bagusnya jika kita mau  mencoba untuk menyelesaikan dan minimal  buku ini bisa menjadi salah satu bacaan favorit dan kegemaran kita.
 
Come on friends,  mari kita membaca surat cinta Bapa Surgawi.
 
Jesus bless

Tidak ada komentar: