Minggu, 26 September 2010

Zac's Way

ZAC’S WAY ( Jalan Zakeus )
Inspiring by Ricky
Minggu 19 September 2010
 
Seorang pria yang cukup ganteng terburu-buru memasuki  bus. Nampaknya ia ingin segera mencari kalau-kalau ada tempat duduk, namun sayang kursi sudah penuh, terpaksa ia mengambil tempat duduk cadangan didepan didekat supir yaitu menghadap kearah penumpang. Jadi sekarang posisinya menghadap para penumpang. Kehadiran lelaki ganteng itu rupanya membuat beberapa wanita terutama para gadis menjadi tidak tenang. Pandangan mereka hampir  semua terfokus pada si ganteng dan agak macho ini. Biasanya kalau cewek-cewek naksir seorang pria, gayanya beda dengan lelaki yang naksir wanita. Kalau kaum Hawa biasanya agak malu-malu dan tidak kelihatan, sebaliknya kaum Adam biasa lebih agresif dan kadang agak berani. Rata-rata  pria jika terpesona, akan  memandang wanita dengan tatapan agak lama dan serius, bahkan ada beberapa yang memperlihatkan mimik agak genit. Sebaliknya para wanita lebih berhati-hati dan agak misterius dalam hal ini. Wanita jika melihat pria yang mempesona biasanya agak sedikit  hati-hati dan ada kesan  malu dilihat orang kalau dia sedang terpesona.  Tidak meolotot seperti pria melihat wanita. Emang begitu karena pria lebih memakai pikiran sementara wanita memakai perasaan jadi dalam cara tatapanpun hal itu berlaku.  Sebuah survey pernah membuktikan kalau kebutuhan pertama lelaki adalah sex, sementara wanita kelembutan dan kemesraan.
Kembali ke Bus dengan si ganteng macho tadi. Seorang cewek yang cukup cantik dan manis rupanya ikut terpesona dengan si pria 3 M ini ( 3 M matang, mapan, menarik kata iklan di TV ). Mungkin untuk pria ini tambah huruf M satu lagi deh Macho. Beberapa kali dia mencoba melirik si cowok. Seperti ciri wanita diatas  dia ini malu-malu kucing jadi sesekali dia mencoba melihat sang Arjuna.kebetulan si macho duduk didepan jadi dengan bebas cewek cantik ini bisa melihat wajah plus body handsome dari si mooi jongen ini. Kalau saja saat ini ada Choki Silooy, eh Sihotang, dan di bus diadakan acara Take Him Out mungkin semua lampu tetap menyala termasuk lampu mobil sekalian dengan dim nya. Beberapa wanita yang biasanya mengambil kesempatan untuk tidur dalam bus ( abis begadang sih ngetwitt dan face book  trus), maybe this time  will cancel it.
Sekonyong-konyong seorang satria bergitar naik ke dalam bus dan mulai konser. Pengamen ini memilih tempat berdiri pas didepan sang cewek cantik yang lagi asyiik melihat si pemuda ganteng itu. “Waduh menggangu aja si abang ini” ngedumel si cantik dalam hatinya. Menghalangi pandangan saja nih orang, gw lagi  enjoy capture kok datang jadi wallpaper, ih kesel banget”.Gimana caranya, sekarang sudah benar-benar tidak kelihatan. Kalau saja tehnologi sudah demikian canggih dan bisa copy paste hologram seseorang  atau print screen sudah kulakukan tadi dan langsung gw up load ( unggah seperti  bahasa face book, eh unggah atau unduh sih ik jadi  lupa ).
Tapi si satria bergitar yang meskipun bukan anggota ABRI ( Anak Buah Roma Irama ), tetap tidak berpindah, dan semakin in action dan menambah decibelnya dengan suara serak-serak becek sekalipun nada –nadanya sedikit minor menuju menor. Si cewek sudah terlanjur interest dengan si pemuda itu dan rasa-rasanya pengin berdiri saja, namun itu menyalahi kodrat kaum wanita yang malu-malu kucing tadi. Kalau Pria mungkin nggak pake malu-malu kucing ya ?  malu – malu apa kalo gitu ? malu-maluin kali ya hehehe
Bus mulai berjalan dan ternyata si pengamen tetap bertelor ditempat yang sama si wanita kecewa berat. Tiba –tiba seorang  ibu  berdiri disamping wanita cantik ini. Spontan ide cemerlang muncul. Wanita cantik ini mempersilahkan ibu yang berdiri ini untuk duduk menggantikan dia.. Nah sekarang dia puas melihat si pemuda ganteng tadi. Perjalan masih panjang dan mungkin dia akan kecewa dengan keputusan memberikan tempat duduk bagi si ibu, namun si wanita ternyata lebih bahagia karena bisa puas memandang wajah si pemuda.
 
Friends, ini hanya suatu ilustrasi dan kalau kejadiannya ada yah wajarlah karena case-case seperti gini banyak. Dan biasanya yang jadi celebrities dalam bus adalah kaum Hawa.
 
Yang menjadi titik tolak renungan kita pada kali ini adalah gaya dan sikap serta cara si wanita yang berusaha melihat si pemuda.. Dengan berani dan tidak peduli dengan lingkungan si wanita berdiri agar beranjak dari kenyamanan tempat duduknya untuk melihat si pemuda yang dikaguminya.
 
Kira-kira 2000 tahun lalu ada suatu kejadian yang mirip. Seorang pemungut cukai yang pada zaman itu merupakan orang-orang yang cukup dikenal dan juga adalah golongan orang kaya , memberanikan diri mendekati seorang tokoh yang sedang menghebohkan sekitar Judea dan Jerusalem .
Zakeus nama tax collector itu , begitu terobsesi dengan cerita mengenai tokoh Yesus. Kisah Zakeus ini hanya terdapat dalam injil Lukas yaitu pasal 19.
Saat itu beredar isu mengenai Yesus, seorang nabi Yahudi, yang menurut beberapa versi dia bukan saja nabi namun pembuat mujizat dan seorang penyembuh dengan gaya baru, serta pembawa ajaran yang sungguh berbeda dan sangat memikat banyak hati. Bahkan sudah tersiar kabar terutama dari para murid Yesus bahwa dia  ( Yesus ) adalah  Mesias atau Juruselamat yang akan datang itu. Zakeus sudah menerima warta itu dan dia memiliki kerinduan untuk mengenalnya. Dalam ilustrasi didalam bus tadi Yesus seumpamanya cowok cakep tadi, mengambil tempat ditengah-tengah bus, dan semua mata mengaguminya. Yesus ketika datang ketengah bumi ini melakukan perkara-perkara ajaib dan pengajaran baru yang penuh kasih,membuat banyak orang yang terpesona, dan banyak yang mengikuti Dia. Jadi seperti sang gadis menatap pemuda, Zakeus juga ingin sekali melihat Yesus.
Berhubung postur tubuhnya pendek. Mungkin semampai ( semeter tak sampai ), dia kesulitan ketika konsentrasi massa sedang pecah waktu Yesus masuk ke kotanya ( Jericho ). Waktu itu belum ada KKR, karena Yesus tidak pernah mengumumkan KKR, namun bisa jadi karena berita dari mulut ke mulut maka massa saat itu sudah berjibun. Kita bisa maklumi karena beberapa kali Alkitab mengatakan banyak orang bahkan berduyun-duyun mengikuti Yesus dalam pelayananNya. Contoh paling gress ketika Yesus memberi makan 5000 lelaki belum termasuk wanita dan anak-anak. Jadi Zakheus sangat kesulitan untuk melihat apalgi berbicara dengan tokoh yang dikaguminya itu. Tetapi Alkitab menuliskan kepada kita bahwa  Zakheus segera berlari mendahului massa . Dan segera memanjat sepohon Ara. ( ayat 5 ).
 
Semua orang percaya seharusnya  memiliki kerinduan yang sangat untuk bertemu secara pribadi dengan Yesus. Saya sangat yakin kalau Zakeus berhasrat sekali untuk melihat Yesus.  Kalau tidak, maka dia tak perlu berlari mendahului massa yang banyak itu. Jika saudara punya hasrat kepada Allah yang hidup, larilah untuk segera bertemu denganNya.. Saat ini kita sering melihat banyak KKR atau ibadah raya, dan kita sering masuk dalam semutan atau lautan massa , namun semua itu tak ada artinya kalau saudara hanya bergabung dan hanya memandang Yesus., atau sekedar maju mendapatkan Altar Call, ditumpangin tangan atau didoakan saja, setelah itu saudara merasa beres dan pulang habis perkara.  Itu sama saja dengan saudara ada didalam lautan massa seperti zaman Zakeus. Bukan mengartikan KKR itu tidak baik namun saudara harus lebih dari KKR atau Altar Call, saudara harus menempuh jalan Zakeus ( Zac’ way saya istilahkan ). Apa itu jalan Zakeus ? bukan jalan bernama Zakeus, namun adalah cara dan sikap Zakeus ketika bertemu Yesus. Semua orang ( massa ) ingin mendekati Yesus namun hanya Zakeus yang hari itu mendapat perhatian dari Yesus. Cara atau jalan yang ditempuh Zakues berbeda dengan massa , namun justeru dialah yang dilirik oleh Tuhan Yesus.
Lihatlah Zakeus tidak joint dengan kumpulan manusia, Zakeus tidak ada dalam KKR, Zakeus mengambil jalan sendiri, dan cara sendiri. Zakeus bukan hanya hendak mencari dan menemukan Yesus namun dia rindu ditemukan oleh Yesus. Inilah yang membedakan cara Zakeus ( Zac’s way ) dengan metoda KKR atau massa . Zakeus ingin langsung bertemu dengan Yesus secara pribadi bukan secara corporate. Di KKR kita bisa menemukan Yesus, namun sebenarnya Yesus sangat rindu bertemu kita dalam kesendirian kita .
 
Kita lihat satu persatu langkah-langkah atau cara Zakeus menemukan dan ditemukan Yesus. Inilah Zac’s way itu.
 
Zakeus berlari. Apa artinya ? Seseorang yang sangat rindu bertemu Tuhan, akan berusaha dengan segera. Salah satunya adalah berlari meninggalkan massa ( dunia ). Dunia telah berdosa, jadi ketika seseorang ingin bertobat hal yang harus pertama dia lakukan adalah lari meninggalkan dosa. Inilah step pertama dari Zac’s way untuk saudara yang rindu bertemu Yesus.
Firman Tuhan berkata barang siapa trus berbuat dosa dia adalah hamba dosa ( Yohanes 8 : 34 ). Kita yang rindu dibebaskan dari dosa harus lari dulu dengan tindakan iman bahwa kita beetekad dan sudah lari meninggalkan dosa. Mungkin akan anda yang dengan sinis berkata apakah setelah bertobat kita sudah 100 % murni dan tidak berbuat dosa lagi ? buktinya masih banyak yang berdosa termasuk hamba-hamba Tuhan ? Memang kita masih bisa jatuh dalam dosa tetapi kita tidak akan tinggal dalam dosa. Bedakan antara jatuh dan tinggal. Beda sekali anda tak sengaja menginjak kotoran  dengan anda duduk bermain dan menikmati kotoran.
Prinsipnya adalah kita tidak tinggal dalam dosa, tetapi berlari meninggalkan dosa. ( bisa baca “benih ilahi “pada attach )
Jadi Zac’s way step satu adalah berlari meninggalkan dosa ( dunia ) menuju Allah. Kisah parable  anak hilang pada Lukas 15 bisa sebagai contoh. Si anak berkata Aku telah berdosa kepada Bapa dan kepada Sorga, aku harus segera kembali kepada Bapa..
 
Memanjat Pohon.
Step kedua adalah memanjat pohon. Kita tak perlu memanjat pohon Sikamor seperti Zakeus, namun seperti Zac, kita harus mendekat kepadaNya. Zac tahu bahwa dengan berdiri saja maka percuma saja dia telah berlari sejauh berapa kilometerpun, karena sebentar juga massa akan segera menutupi pandangannya karena tubuhnya yang mungkin sama dengan Ucok Baba. Itu. Memang Zakeus ini memiliki tubuh yang pendek, kita tak tahu persis berapa centimeter. Namun yang jelas di Ambon tidak ada anak yang namanya Zakeus, karena semua orang tua kuatir anaknya akan cebol juga seperti tokoh ini hehe. Gimana di tempat lain ? Seumur –umur saya belum menemukan teman atau mendengar ada orang bernama Zakeus. Apakah teman-teman pernah ?
Zakeus segera panjat pohon karena kalau tidak sebentar lagi dia akan tidak bisa melihat Yesus yang akan lewat sekilas didepannya. Salah satu alasan Zac naik pohon Sikamor juga bukan karena dia pendek, namun karena dia ingin lebih jelas melihat tokoh idolanya dan lebih lama memandang wajahNya. Dia mungkin berlari dan sudah mendahului massa , jadi ketika Yesus lewat Zac bisa beberapa saat melihat Yesus. Namun Zac tidak mau hanya sesaat melihat Yesus, Zac ingin lebih lama dan juga moga-moga bisa dilihat oleh tokoh idolanya itu.
Wanita yang tadi di Bus juga berdiri dan berharap sang cowok ganteng memperhatikan dirinya. Wanita cantik itu harus rela meninggalkan kursinya untuk bisa dilihat oleh pemuda ganteng.
Ada harga yang harus dibayar yaitu memanjat pohon. Harga ini tak seberapa besar dibandingkan penebusan yang telah Yesus lakukan di tas kayu salib untuk anda. Anda hanya memanjat pohon dalam hitungan beberapa menit, tidak begitu lama kok, itu tak ada apa-apanya dibanding proses penebusan Yesus yang menderita kesakitan sangat diatas kayu salib.
Pohon Sikamor adalah jenis pohon Beringin jadi Zacheus memanjat pohon ini mungkin dengan keadaan yang sangat kontras dengan perawakannya. Zakeus pendek namun tetap gigih menaiki pohon yang tergolong besar ini. Dan satu hal juga harus kita cermati bahwa sebagai seorang yang kaya, mungkin pakaiannya adalah jubah yang indah mahal dan berat. Jadi ada kesulitan tersendiri bagi Zakeus memanjat pohon Sikamor ini.
Namun karena kerinduan yang sangat  besar Zakeus bisa mencapai posisi dimana dia bisa dengan leluasa melihat sang Raja di atas segala Raja lewat.
Zakeus tidak mau melewatkan kesempatan paling berharga ( kairos ) ini. Dia merendahkan diri dan rela meskipun akan menanggung malu dan cemohaan. Iya dong,  masakan  seorang konglomerat menaiki pohon beringin pake baju ala pesta lagi.
Usaha gigih Zakues ini membuahkan hasil karena rupanya iring-iringan massa hari itu puncaknya bukan kesembuhan, puncaknya bukan altar call, tetapi puncaknya adalah Yesus memanggil seseorang yang berdosa untuk turun menemuiNya. Inilah yang dicari  oleh Yesus dalam misinya selama di dunia “Anak manusia datang untuk mencari dan menyelamatkan yang hilang.
 
Kita tahu bahwa Kekristenan adalah hubungan, jadi Yesus sangat ingin bertemu dengan anda secara pribadi daripada kelompok.  KKR dan ibadah memang bagus namun dalam KKR dan ibadah jika anda tidak bertemu secara pribadi dengan Yesus, maka anda akan sama dengan massa yang hanya mengikuti Yesus namun tidak ditegur oleh Yesus. Anda datang ke KKR jangan untuk masalah anda, atau karena penyakit anda, namun datanglah ke KKR atau ibadah dengan kerinduan seperti Zac, yang hanya ingin melihat dan berjumpa dengan Yesus SECARA PRIBADI.
Dalam Yohanes pasal 6 Yesus mengkritik massa yang hanya datang untuk hal-hal jasmani. Yesus ingin kita datang secara pribadi karena Dia juga ingin menjadi sahabat kita secara pribadi.
Zakeus yang berdosa tahu benar bahwa dirinya akan terhilang jika tidak menemukan Sang Juruselamat. Sikap ini seharusnya ada dalam diri kita sebelum kita bertobat dan menerima Yesus. Zakeus.  
Namun bagaimana caranya manusia akan mencapai Tuhan ? Sesuatu yang mustahil, yang tidak akan pernah bisa dilakukan oleh manusia di planit ini adalah mencapai Tuhan. Hal ini hanya bisa terjadi jika Allah yang mendekat kepada kita.
Allah sudah datang dalam diri  Yesus ke bumi ini 2000 tahun lalu, untuk mencari dan menyelamatkan yang terhilang. Dia sudah menyelesaikan masalah dosa diatas kayu salib.  Anugrah yang besar sudah bisa didapatkan kepada siapa yang menerima Dia.  Marilah mengikuti cara Zakeus untuk datang kepada Yesus.
 
Yesus mengenali anda siapapun anda, dari suku manapun anda dilahirkan. Zakeus tidak menyangka kalau Yesus mengenali dia, dan langsung menyebut namanya.  Ketika mengetahui Yesus mengenal dia Zakeus turun dengan sukacita. Andapun dikenal oleh Yesus, dan yakinlah bahwa ketika anda mengambil jalan Zakeus, Yesus akan segera memanggil nama Anda, dan bukan itu saya Yesus mengajakmu menjadi sahabatNya.
 
Jalan Zakeus ( Zac’s Way ), bukanlah standart operasional Prosedur ( SOP ) untuk bertobat, anda tidak musti berlari secara fisik, dan pesan tiket ke Israel, going to Jericho,  mencari pohon Sikamor memanjatnya dan menunggu Yesus lewat.  Yang saya maksudkan disini adalah sikap dan cara Zakeus bisa kita teladani untuk bertobat dan mengundang Yesus masuk ke dalam hidup kita, menjadi sahabat setia kita, bersedia masuk dalam rumah kita  ( hidup kita )bahkan makan bersama kita.
 
Menjadi Kristen bukan sekedar percaya saja, tapi lebih dari pada itu, anda harus menjalin hubungan pribadi dengan Allah. Dan hal itu akan menjadi sangat istimewa bagi anda jika anda menemukan dan ditemukan Allah secara pribadi.
 
Seperti Yesus ingin masuk ke rumah Zakeus, Dia pun sangat rindu masuk dalam rumah ( hidup ) mu
 
Mendekatlah kepada Allah maka Ia akan mendekat kepadamu
( Yakobus 4 : 8 )
 
Happy always, and JBU

Tidak ada komentar: